Alunan
kidung ayat-ayat rindu
terdengar
dari ujung menara masjid tertinggi.
Aku
terpaku,
merasakan
rindu pada masa lalu...
Saat
siluet damar terlihat dari celah-celah dinding anyaman,
saat
hikayat-hikayat tua disabdakan,
bergantung
pada bulan cakram yg tanggung...
Suara
jangkrik-jangkrik bercinta di tengah gulita.
Suara-suara
bijak burung hantu.
Suara-suara
yg mengusik satu titik kenangan pada memori otakku...
Aku
kembali terpaku,
menyadari
bahwa itu tlah menjadi sejarah di hidupku.
Tak akan
pernah terulang kembali...
Tak akan
pernah bersatu kembali...
Serpihan-serpihan
yg tertiup angin hingga ke samudera dalam..
Membisikan
gurindam kerinduan
pada
sosok wanita tua berjilbab
dan
almarhum lelaki sepuh yg selalu berhijab kesederhanaan.
Aku
rindu...
--------
(2/4/12)
rindu
kampung halaman mamak di Anjani, lotim.
Rindu
almarhum kakek.
Rindu
nenek.
Dn rindu
keluarga ini utuh lagi^^
rindu yg
bergantung
Komentar
Posting Komentar