Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2016

Layang-layang yang Terlambat Pulang (Lombok post Minggu, 12 Juni 2016)

Cerpen Novita Hidayani Beberapa hari ini aku melihat sebuah layang-layang yang selalu terlambat pulang. Menjelang magrib, semua layang-layang biasanya akan diturunkan dan pulang bersama pemiliknya ke rumah masing-masing. Tetapi layang-layang itu, meski langit telah menghitam, ia masih saja mengudara. Ia seperti enggan untuk pulang. *** Meski tak pernah dapat memainkannya, sejak kecil aku selalu suka melihat layang-layang terbang di langit. Entah langit sedang sebiru samudera, atau seoranye telur setengah matang. Senang sekali rasanya melihat benda tipis berwarna-warni, kadang berekor panjang itu   mengambang di udara. Kadang diam seperti petapa, kadang meliuk-liuk seperti ular, dan kadang beradu seperti domba Sore ini aku duduk di balkon kamar kontrakkanku. Sudah lama sekali rasanya aku tak melakukan ini, ngemil sambil menyaksikan layang-layang bertebangan di langit. Ditemani burung-burung gereja pada kabel-kabel listrik yang malang melintang di hadapan balkon dan

Hari Bebas Manusia (Suara NTB Sabtu, 4 Juni 2016)

     Cerpen Novita Hidayani      Hari telah pagi ketika aku bangun dan menyadari tak seorangpun ada di rumah. Tak seperti biasanya. Paling tidak jika tak ada ibu yang sibuk menyiapkan sarapan di dapur, jam segini kakakku yang mahasiswi tingkat akhir itu biasanya masih tertidur di ranjangnya yang berada tepat di samping ranjangku. Tapi begitu bangun tadi, ranjangnya telah kosong dengan bantal guling dan selimut yang tertata rapi. Benar-benar tidak seperti biasanya.      Mungkin Ayahku berangkat lebih pagi ke sekolah untuk mengajar, mungkin ibuku pergi ke pasar sedikit lebih lama, dan mungkin kakakku yang pemalas itu memiliki hal penting yang memang mengharuskannya untuk menanggalkan kebiasaan tidur pagi harinya sehari. Masuk akal pikirku. Kemungkinan yang bisa saja terjadi sekali dalam sekian tahun hidupmu. Lalu kuputuskan untuk mandi saja dan bersiap-siap ke kampus mengikuti jadwal kuliahku pukul 7.30 seperti biasa.      Anehnya saat aku baru membuka pintu rumah, k

KERIPIK BALADO PEDAS MANIS DAN RUDY HABIBI YANG KURANG PEDAS: CATATAN PERJALANAN

Kemarin (8/7), beberapa pengurus dan anggota UKPKM MEDIA UNRAM melakukan kunjungan ke rumah salah satu alumni kita yang sangat membanggakan, bang Mail KOMPAS. Sebenarnya nama lengkapnya Ismail Zakaria tapi supaya lebih mudah membedakankannya dengan bang Mail Mail yang lain, jadi kita sematkan saja nama koran besar tempatnya sedang bekerja sekarang di belakang namanya, sehingga kita tidak perlu repot-repot salah paham mengira sedang mengujungi bang Mail (yang bisa) Pantonim itu, walaupun sebenarnya bilang alumni saja sudah cukup sih hahaha :D *abaikan Sekitar pukul setengah sebelasan kami sampai di rumah bang Mail tepatnya di Kuang Jukut, Pringgarata, Lombok Tengah. Kami disambut hangat oleh keluarga besar bang Mail. Seperti mengerti benar bahwa perjalanan dari Mataram ke Lombok Tengah cukup membuat perut agak keroncongan, kami langsung disuguhkan makan siang yang sangat mencengangkan. Ada lobster, sirip ikan hiu, kulit kerang ajaib… (tapi .. bohong! :p) Kami disuguhkan makan